View Larger Map,center/>

Senin, 11 Mei 2009

Tentukan Pilihan Dengan Bijaksana

Suatu ketika seorang gadis desa cantik dilamar oleh 2 orang di waktu yang bersamaan. Yang satu adalah pemuda desa yang tampan tetapi miskin yang satu lagi seorang saudagar kaya tetapi berwajah buruk dan bodoh.Pada umumnya wanita, sigadis tadi terpikat dengan tampannya pemuda desa tadi, namun setelah dipikir-pikir sigadis tadi terpincut juga dengan kekayaan saudagar kaya yang bisa menjamin kehidupannya kelak. Akhirnya sigadis tadi bingung dan bimbang lamaran dari siapa yang hendak diterima. Setelah berpikir keras akhirnya sigadis tadi bilang sama bapaknya.Ia bilang bahwa ia akan menerima kedua lamaran tadi sehingga hidupnya lebih menyenangkan . Bayangkan saja di waktu malam ia ingin bersama pemuda tampan tadi, tetapi ia akan ikut saudagar kaya tadi ketika waktu makan tiba. Ha..ha..ha bener-bener gila!
Ternyata tak mudah ya menentukan pilihan , apalagi pilihannya nanti serupa dengan memakan buah simalakama. Dipilih yang satunya akan mengorbankan satunya dan kalau dipilih yang satunya lagi maka akan mengorbankan yang satunya.Kita maju kena batu kita mundur jatuh ke sumur..tu..kan jadi serba repot..bisa-bisa malah kita yang akan jadi korbannya.Mungkin seperti kisah satu biji yang takut jadi kecambah dan tumbuh menjadi pohon besar karena takut hijau daunnya nanti dimakan ulat dan cabang-cabangnya tumbang diterpa angin sehingga memilih menjadi biji terus namun ternyata justru terjerembab ke lembah kerusakan..kenapa.? karena biji tadi lama-kelamaan dimakan sama semut dan tak bisa apa-apa. Lantas apa yang harus kita lakukan ketika dihadapkan dengan pilihan-pilihan. Pilihlah apa yang ada dihadapan kita dengan bijaksana.Kalau perlu sebelum kita memilih buatlah daftar pertimbangan tentang segala kelebihan dan kekurangan pilihan itu .Ambil yang kecil resikonya dan menguntungkan kita.Itu berarti pilihan kita tetap ada resikonya meskipun itu kecil. Jadi siaplah dengan segala resikonya dan cobalah untuk mengatasi resiko itu..baik ketika memilih sekolahan, pekerjaan atau pasangan hidup sekali seumur hidup.Karena memang " HIDUP ADALAH PILIHAN ".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar